#1 Jangan biarkan tubuh mudah sakit, gini meningkatkan daya tahannya.
Tanpa kita sadari dan sering dilakukan banyak orang, bahkan setiap hari kita membiarkan tubuh kita rentan mengalami penurunan daya tahan, sehingga pada akhirnya sakit. Gaya hidup yang sibuk atau kebiasaan yang kurang sehat sering kali membuat kita mengabaikan hal-hal ini.
Misalkan merokok, banyak bergadang, terlalu lama menonton layar hp, porsir tenaga, pola konsumsi makanan atau minuman yang instan dan berlebihan, dan banyak lagi pola-pola hidup yang kita lakukan yang semuanya berdampak buruk bagi kesehatan. Pada tulisan ini bukan bermaksud mementahkan semangat orang-orang yang bekerja keras yang mungkin "banting tulang" dalam mencari nafkah untuk hidup. Tulisan ini sebatas memberikan pandangan dan menambah wawasan kita bagaimana cara hidup sehat. Memang selebihnya diserahkan kepada hak asasi masing-masing.
Pernahkah kita sekilas memikirkan, bagaimana tubuh saya tetap sehat dan tidak mudah terserang penyakit? Bagaimana melakukan upaya menjaga keseimbangan antara rutinitas pekerjaan dan istirahat? Banyak orang mengira bahwa mengendalikan stress saja sudah cukup, tapi rupanya mereka tetap melakukan pola makan yang sembrono, merokok, bergadang, minum alkohol berlebihan, jarang melakukan aktivitas fisik, dan lain-lain.
Menarik bila membaca publikasi penelitian kesehatan dari National Library of Medicine Amerika Serikat mengenai "Perilaku gaya hidup sehat dan kematian karena semua penyebab di kalangan orang dewasa di Amerika Serikat". Data dari 8375 peserta AS berusia ≥ 20 tahun dari Survei Pemeriksaan Kesehatan dan Gizi Nasional 1999–2002 yang diikuti hingga 2006. Disimpulkan berkurangnya angka kematian pada orang dewasa hingga 56% yang bukan perokok, 47% orang dewasa yang aktif secara fisik, dan 26% diantara orang dewasa yang mengonsumsi makanan sehat. Jadi, Orang dewasa yang tidak merokok, mengonsumsi makanan sehat, dan melakukan aktivitas fisik yang cukup dapat sesungguhnya mengurangi risiko kematian dini.
Nah, bagaimana dengan kita?
Kita semua mungkin sudah melakukannya. Pastinya kita sangat ingin sehat dan produktif dalam hidup ini. Cara-cara sederhana yang umum dapat kita lakukan dalam meningkatkan kekebalan/daya tahan tubuh dilakukan dengan konsisten dan beriringan.
1. Pola makan yang sehat.
Pola makan yang sehat berkontribusi secara signifikan untuk meningkatkan daya tahan tubuh. Berikut adalah beberapa pedoman pola makan yang mendukung sistem kekebalan tubuh, yaitu:
Konsumsi Buah-buahan dan Sayuran. Buah-buahan dan sayuran kaya akan vitamin, mineral, serat, dan antioksidan yang mendukung sistem kekebalan tubuh. Pilih berbagai warna dan jenis untuk mendapatkan manfaat nutrisi yang beragam.
Pilih Sumber Protein Berkualitas. Konsumsi protein dari sumber-sumber berkualitas seperti daging tanpa lemak, ikan, telur, kacang-kacangan, dan produk susu rendah lemak. Protein esensial untuk membangun dan memperbaiki sel-sel tubuh, termasuk sel-sel sistem kekebalan.
Pilih Karbohidrat Kompleks. Pilih sumber karbohidrat kompleks seperti biji-bijian utuh, nasi merah, dan roti gandum. Karbohidrat kompleks memberikan energi secara bertahap dan memiliki serat yang baik untuk pencernaan.
Konsumsi Lemak Sehat. Pilih lemak sehat seperti lemak tak jenuh tunggal dan lemak tak jenuh ganda yang ditemukan dalam alpukat, kacang-kacangan, minyak zaitun, dan ikan berlemak. Hindari lemak jenuh dan trans (tak jenuh) yang dapat merusak kesehatan.
Perhatikan Asupan Vitamin dan Mineral. Pastikan asupan yang cukup dari vitamin dan mineral, terutama vitamin C, vitamin D, zinc, dan selenium, yang memiliki peran khusus dalam mendukung sistem kekebalan.
Hindari Gula dan Makanan Olahan Berlebihan. Batasi konsumsi gula tambahan dan makanan olahan yang tinggi gula, karena dapat merusak sistem kekebalan dan menyebabkan peradangan.
Konsumsi Probiotik. Produk yang mengandung probiotik, seperti yogurt yang mengandung bakteri baik, dapat membantu menjaga keseimbangan mikrobiota usus, yang dapat mendukung kesehatan sistem kekebalan.
Catatan
Pilih makanan dari berbagai kelompok makanan untuk memastikan asupan nutrisi yang seimbang. Jangan hanya mengandalkan satu jenis makanan atau nutrisi saja.